Tampilkan postingan dengan label Sains. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sains. Tampilkan semua postingan

6 Juni 2012

Fenomena Transit Venus Merupakan Tanda-tanda Akan Terjadi Bencana Besar?

Peristiwa transit venus baru saja berakhir. Bagi yang sempat menyaksikan secara live streaming di situs lapan (swm.dirgantara-lapan.or.id) tentu sangat berbahagia bisa menyaksikan peristiwa langka ini.

Namun patut diketahui, ternyata selain menjadi fenomena yang langka, Transit Venus juga menyimpan kisah fatal bagi bumi.

 Letusan Krakatau 1883/treehugger.com

Dilansir Vivanews, Dr. Chet Snow, seorang pakar sejarah dan penulis buku mengungkap letusan Gunung Krakatau tanggal 26 Agustus 1883 terjadi setahun setelah transit venus.

"Transit Venus terjadi pada 6 Desember 1882. Tebak apa yang terjadi setahun berikutnya? Erupsi terbesar dalam sejarah terjadi di Krakatau, Indonesia, diperkirakan berada sekitar garis matahari terbenam," ujar  Dr. Chet Snow.

Tak cuma itu saja. Pada abad ke-18, tsunami menyerang Jepang setelah gempa di Burma pada 1762. Hanya berselang setahun, transit Venus terjadi pada 1761.

"Hanya berbeda 6 hingga 8 bulan," cetus pria yang membuat daftar kalender Crop Circle ini.

Mundur lagi ke tahun 416. Tsunami di India terjadi setelah erupsi Krakatau pada saat itu. Bencana ini terjadi dalam jarak 12 bulan setelah transit Venus.

"Selalu setelah transit Venus. Tidak pernah saat berlangsung. Dengan pengetahuan mengenai kecenderungan planet dan bintang, orang di penjuru dunia akan mulai melihat masa lalu. Ini bisa menjadi prakiraan bencana. Masih ada yang bisa terjadi," imbuh Snow dan video pidato Emergence Conference 2011.

Alumnus Universitas Columbia, AS ini menilai pengetahuan sejarah  bisa menjadi langkah mitigasi bencana. Pengetahuan mengenai peristiwa, waktu, dan lokasi bencana bisa menjadi langkah pertama.

Snow menggelar pengamatan transit Venus di Hawaii pada 2 hingga 6 Juni 2012. Memantau tanda peristiwa disebutkan Snow menjadi cara kedua prediksi bencana. Snow pun mengimbau untuk mengamati transit Venus. Belajar dari sejarah menjadi langkah ketiganya.

Sumber: apakabardunia.com

20 Juli 2011

Wow, Percobaan-percobaan Menarik Pada Air yang Bisa Dipraktekkan Sendiri

Air memang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan manusia. Sebagian besar permukaan bumi adalah air demikian juga dalam tubuh kita.

Kekuatan air antara lain digunakan untuk membangun pembangkit listrik. Dalam kehidupan sehari-hari kita juga dapat menjumpai fenomena-fenomena menarik yang berhubungan dengan air ini. Ini adalah beberapa di antaranya dan bisa dicoba.

1. Air Bisa Meledak



Yang satu ini memang sedikit berbahaya karena melibatkan proses "superheating". Proses ini membuat air di atas titik didihnya tanpa secara fisik terlihat mendidih.

Saat air mendidih biasanya akan terlihat keluar gelembung-gelembung dari air yang panas. Hal ini diakibatkan oleh adanya sesuatu atau setitik zat di dalamnya yang kemudian menimbulkan gelembung-gelembung tersebut.

Biasanya itu adalah mineral-mineral yang terdapat pada air dan juga dari permukaan wadahnya yang cacat.


Kalau kita menggunakan air distilasi yang tidak mengandung mineral-mineral, dan jika Anda menyimpannya di wadah yang mulus dan kemudian memasukkannya ke dalam microwave, maka air tersebut akan dapat dipanaskan hingga di atas titik didihnya dan masih dalam keadaan tenang.

Lalu masukkan sebuah benda ke dalamnya dan lihatlah ledakannya, seperti dalam video di Youtube berikut ini:




2. Air Yang Bisa Menyeberang Seperti Jembatan


Ini juga sedikit berbahaya, ingat fim The Abyss? Di film tersebut digambarkan suatu makhluk atau monster yang berwujud air. Nah, dengan dua wadah air yang kita dampingkan plus aliran listrik kita akan mencoba membuat versi kecilnya.


Perhatikan bahwa air akan menyeberang dari air di gelas katoda (+) ke gelas (-). Lihat 2 video berikut ini:




Jembatan air ini bahkan bisa sepanjang 25mm. Sepertinya ada hubungan aliran listrik ini dengan struktur unik dari air.



3. Air dan Wiski Anti-Gravitasi


Trik ini biasanya diberikan di sekolah atau kursus bartender dengan menggunakan wiski. Penuhi gelas dengan wiski dan yang satu lagi dengan air biasa. Letakkan kartu di atas air biasa lalu balikkan dan letakkan di atas gelas wiski.


Tarik sedikit kartunya, dan ajaibnya air dan wiski bukannya bercampur, yang terjadi justru keduanya bertukar tempat!

Memang agak dibutuhkan kesabaran untuk mencobanya karena jika berhasil setidaknya proses ini akan berlangsung selama 10 menit.


Hal ini bisa terjadi karena wiski yang mengandung alkohol 40%, yang kepadatannya (density) lebih rendah dari air biasa.

Saat kartu digeser dan membuat celah kecil, air merembes meski tidak terlihat. Wiski yang lebih ringan dipaksa "ditendang" keluar ke gelas di atasnya.



4. Membuat Salju Instan dari Air yang Mendidih


Kalau yang ini hanya bisa dilakukan di negeri-negeri dengan empat musim. Saat musim dingin (yang sangat-sangat dingin) cobalah mendidihkan air dan siramkan ke udara. Hasilnya terlihat dalam video ini :



Jika temperatur 30 derajat Fahrenheit atau di bawah 0, uap air akan segera membeku secara instan. Itulah mengapa air harus dididihkan karena uap air memiliki rasio surface-to-mass yang jauh lebih besar.


Seluruh partikel-partikel kecil air yang dipanaskan akan dengan sangat cepat dingin ketika bertemu dengan udara yang super-dingin, sehingga akan membentuk kristal-kristal es secara instan. Yang diingat, cuaca di luar harus cukup dingin untuk mencobanya.



5. Es Instan


Trik ini prinsipnya sama tapi tidak harus dalam kondisi luar yang super-dingin. Mungkin Anda pernah memasukkan minuman ke dalam freezer dengan maksud untuk mendinginkannya dengan cepat, tapi Anda lupa hingga kira-kira 3 jam.

Ketika diambil kembali kelihatannya biasa saja, tetapi ketika dibuka tutupnya, gumpalan seperti lumpur salju akan segera terbentuk.


Cara kerjanya sama dengan air dalam proses "super-heating", dimana air didinginkan dan dibuat tetap dalam keadaan cair di atas titik beku normalnya.

Lalu dengan mengetuk atau menggoyangkan wadahnya, air di dalamnya akan membeku dalam hitungan detik. Perhatikan video dari Youtube ini:



Hal ini akan lebih baik lagi dengan menggunakan bir. Masukkan dalam freezer kira-kira 3 jam, lalu ambil dan buka tutupnya.

Saat gelembung-gelembung udara mulai terbentuk, air dalam bir ini akan segera mengkristal. Anda bahkan bisa mematahkan botolnya untuk menikmatinya dalam cara yang lain.

Sumber : Apakabardunia.com

24 Juni 2011

Mengapa Kita Bisa Merinding? Berikut Alasannya!

img

Beberapa kondisi tertentu yang dialami seperti ketakutan atau kedinginan bisa menimbulkan reaksi tubuh merinding. Kenapa fenomena ini bisa terjadi?

Merinding adalah fenomena fisiologis yang diwarisi oleh nenek moyang sejak zaman dahulu dan dialami oleh semua mamalia.

Saat orang merasa merinding, tidak hanya rambut di kulit yang berdiri tapi juga disertai dengan munculnya gundukan-gundukan di tempat rambut tersebut tumbuh. Timbulnya gundukan tersebut akibat adanya kontraksi dari otot yang kecil.

Seperti dikutip dari Scientificamerican, merinding terjadi karena alam bawah sadar seseorang melepaskan hormon stres yang disebut dengan adrenalin. Adrenalin yang dihasilkan oleh manusia melalui dua kelenjar kecil di atas ginjal tidak hanya menyebabkan kontraksi otot, tapi juga mempengaruhi banyak reaksi tubuh lainnya.

Selain itu merinding juga bisa muncul sebagai akibat dari kontraksi otot erector kecil yang ada di dalam kulit. Ketika rangsangan ini menghasilkan perubahan saraf, maka terjadi kontraksi pada otot sehingga rambut di atas kulit menjadi berdiri.

Tubuh yang merinding bisa terjadi sementara dan menghilang beberapa saat kemudian. Dan setiap orang tidak mampu mencegah tubuh yang merinding, sama halnya dengan muka yang memerah dan juga tubuh berkeringat.

Terdapat beberapa kondisi tubuh yang bisa menyebabkan rambut di kulit berdiri, yaitu:

 
Rangsangan udara dingin
 
Berdasarkan sebuah artikel yang ditulis oleh Eric Sonstroem dari Indiana University dalam website 'A Moment of Science', merinding adalah suatu reaksi primitif yang timbul dari sistem limbik otak. Ketika ada rangsangan udara dingin, maka rambut di ujung kulitnya akan berdiri untuk membantu menghangatkan tubuhnya.

 
Reaksi emosional
 
Beberapa reaksi emosional bisa menyebabkan tubuh merinding, seperti ketakutan, menonton film, melihat sebuah karya seni atau mendengar suatu konser musik. Emosi yang timbul bisa menyebabkan piloerection dari akar rambut menjadi bervariasi dan kompleks. Namun sampai saat ini belum diketahui mengapa ada orang yang merinding terhadap suatu rangsangan tertentu, sementara yang lainnya tidak.

 
Fight atau flight
 
Merinding menjadi respons dari mekanisme 'fight or light'. Ketika manusia merasa waspada terhadap adanya suatu bahaya, maka akan mengeluarkan adrenalin dan darah yang dipompa ke dalam otot menjadi meningkat sehingga tubuh menjadi merinding.
 

21 Juni 2011

Ketahuilah Penyebab Bunglon Bisa Berganti Warna

Bunglon reptil yang populer karena kemampuannya mengubah warna kulit. Lalu apa yang menyebabkan bunglon dapat berubah warna?

Bunglon adalah salah satu jenis Chameleon. Terdapat lebih dari 100 jenis Chameleon. Ada yang hanya dapat berubah warna dari coklat ke hijau dan sebaliknya, namun banyak juga yang memiliki banyak koleksi warna menakjubkan di tubuhnya.

Pigment unik pada lapisan kulit chameleon memberi kemampuan bunglon untuk mengubah warna. Selama ini kita mengira chameleon mengubah warna karena menyesuaikan dengan lingkungan, atau menyelamatkan diri dari musuh. Mengutip penjelasan National Geographic, ternyata penyebab chameleon berubah warna adalah:


1. Sinar Matahari



Ketika chameleon coklat ingin berjemur di bawah sinar matahari, maka si chameleon akan mengubah warna kulitnya menjadi hijau untuk memaksimalkan refleksi sinar matahari yang didapat.


2. Suhu


Ketika suhu dingin, kulit chameleon akan berubah berwarna lebih gelap untuk memaksimalkan penyerapan panas.


3. Mood


Chameleon jantan yang 'ditantang' chameleon lain bisa berubah warna menjadi merah kekuningan. Atau ketika si chameleon 'fall in love', bisa juga warnanya berubah untuk menarik perhatian, misalnya ungu, biru dan kemerahan.

Bunglon merupakan sejenis reptil yang termasuk ke dalam suku (familia) Agamidae. Banyak orang yang mengartikan bahwa bunglon mengubah warna kulitnya sebagai kamuflase atau respon terhadap musuh dan bahaya. Padahal, sesungguhnya tidaklah demikian.

Bunglon memang memiliki kemampuan untuk mengubah warna kulitnya. Tetapi, bunglon tidak bisa berubah kulit ke semua warna, melainkan hanya ke warna-warna tertentu saja.

Lalu, mengapa bunglon dapat mengubah warna kulitnya? Tentu saja hal ini didukung oleh adanya fungsi dalam tubuh bunglon yang mendukung fungsi tersebut.


4. Bunglon Memiliki Sel-Sel Warna


Bunglon memiliki sel-sel warna di bawah permukaan kulitnya yang transparan. Di bawah lapisan ini terdapat dua lapisan sel yang mengandung pigmen berwarna merah dan kuning (juga disebut chromatophores).

Di bawahnya lagi ada lapisan sel yang merefleksikan warna biru dan putih. Lalu di bawahnya lagi ada lapisan melanin untuk warna coklat (seperti yang dimiliki manusia).

Sumber : Apakabardunia.com

20 Juni 2011

Inilah Alasan Semua Benda Memiliki Warna

Jika suatu benda dapat memancarkan cahaya dan benda tersebut memancarkan gelombang cahaya berwarna merah, maka benda tersebut akan terlihat berwarna merah. Sedangkan jika suatu benda tidak dapat memancarkan cahaya, maka benda tersebut akan terlihat berwarna sesuai dengan spektrum warna yang dipantulkan benda tersebut. Sementara itu, spektrum warna yang tidak dipantulkan akan diserap oleh atom atau molekul penyusun benda tersebut. Sebagai contoh, jika disinari dengan sinar berwarna putih, daun akan memantulkan spektrum warna hijau menyerap cahaya selain spektrum warna hijau tersebut sehingga daun terlihat berwarna hijau.



Lalu mengapa suatu atom atau molekul menyerap cahaya tertentu? Penyerapan hanya terjadi jika energi foton yang datang cocok dengan energi yang diperlukan untuk memindahkan satu elektron paling luar atom atau molekul tersebut dari tingkat dasar ke tingkat tereksitasi (atau dari pita valensi ke pita konduksi di dalam zat padat). Jadi penyerapan spektrum warna oleh atom atau molekul penyusun suatu benda yang menyebabkan benda tersebut memantulkan warna tertentu saja. Spektrum warna yang yang tidak diserap, akan dipantulkan. dan spektrum warna yang dipantulkan inilah yang terlihat oleh mata, dan membuat benda tersebut menjadi berwarna.


Air Pun Ternyata Memiliki Warna


Lalu mengapa ada benda yang bening alias tidak berwarna seperti air. Tetapi, ternyata air dan benda-benda bening lainnya sebenarnya memiliki warna. Perlu diketahui bahwa warna air adalah biru, karena air menyerap gelombang cahaya matahari (yang terdiri dari tujuh elemen warna). Molekul-molekul air ini kemudian menyerap warna-warna itu dan memantulkan spektrum warna biru, dan itulah yang terlihat oleh mata kita.

Namun kita tidak mungkin dapat melihat warna biru air itu hanya pada segelas air atau satu ember air saja. Karena lapisan air di gelas tidak menyerap dan memantulkan cukup spektrum warna yang datang kepadanya, sehingga air tidak bisa menunjukkan warna biru aslinya. Lain halnya bila kita melihat ke dalam kolam berenang atau bahkan lautan luas. Air akan memantulkan spektrum warna biru dan menyerap spektrum warna lainnya sehingga air tampak berwarna biru.


Dengan ini maka jelaslah mengapa air laut atau air pada kolam renang berwarna biru. Namun, disamping warna biru yang dipantulkan air itu sendiri, lautan juga mengandung banyak sekali partikel-partikel lainnya. Mulai dari ikan, karang, plankton, dan sebagainya. Ada juga zat organik yang terlarut di dalam air. Materi-materi ini lah yang menyebabkan penyerapan cahaya matahari sehingga hanya menyisakan warna biru gelap bagi lautan. Selain itu, pantulan warna biru langit pada air juga turut memberi peranan terhadap birunya warna air laut.


Langit Tampak Berwarna Biru dan Matahari Tampak Berwarna Kuning


Warna biru itu sendiri sebenarnya berasal dari cahaya matahari yang memiliki panjang gelombang yang besar. Ketika memasuki atmosfer Bumi, panjang gelombang tersebut akan mengecil dan memencar. Panjang gelombang yang baru ini besarnya sama dengan panjang gelombang warna biru sehingga langit terlihat berwarna biru. Sebenarnya, peristiwa ini mirip dengan masuknya cahaya melalui prisma. Cahaya yang masuk akan terbias menjadi beberapa warna utama: ungu, nila, biru, hijau, kuning, jingga dan merah. Warna ungu memiliki panjang-gelombang tertinggi, dan warna merah terkecil, sehingga muncul istilah ultra-ungu dan infra-merah.

Cahaya matahari sendiri sebenarnya berwarna putih. Cahaya putih itu sendiri merupakan gabungan dari berbagai energi gelombang. Lalu mengapa matahari tampak berwarna kuning di mata kita? Hal ini disebabkan karena terbiasnya gelombang warna biru di atmosfer seperti dijelaskan di atas sehingga gabungan gelombang warna yang tersisa tampak dengan warna kuning.


Pembagian Warna

Warna primer
Merupakan warna dasar yang tidak merupakan campuran dari warna-warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.

Warna sekunder
Merupakan hasil pencampuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1. Misalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru.

Warna tersier
Merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran warna kuning dan jingga.

Warna netral
Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam.

Sumber : www.ketahuilah.com

18 Juni 2011

Benarkah Makan Tanah Bagus untuk Perut?

Bagi kebanyakan orang di dunia, makan lumpur adalah hal yang menjijikkan. Namun, kita sering menemukan, anak-anak sering tidak sengaja memakan lumpur saat bermain.

Tapi tahukah Anda, ternyata lumpur sangat baik bagi perut. Menurut hasil penelitian, manusia geophagy memakan lumpur rupanya untuk melindungi lambung karena dapat melindungi terhadap racun, parasit dan pathogens.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg69sjwqIL37Z1RkpRouJ2IX2DpcS4vIUpEByDpjdwuLm5G2vgbXQftvBoFCUs3-ZxgvXRRerBdSlp0Y5hINKiPiiRnl3STvK-HppxfsytPVZAjy9XeZCHxCio7A9dG8YC78WpjmKY3udfn/s400/makan-tanah.jpg


Menurut Sera Young, peneliti dari Cornell University dan yang menjadi penulis utama dalam penelitian ini mengungkapkan, manusia geophagy berasal dari Hippocrates yang sudah ada sejak 2000 tahun lalu. Sejak saat itulah terus dilaporkan di setiap tempat adanya orang yang memakan tanah.

Namun, para ilmuwan sampai sekarang tidak bisa menjelaskan mengapa orang suka memakan tanah. Beberapa peneliti berpikir, geophagy adalah konsekuensi dari kekurangan makanan. Dengan kata lain, orang memakan tanah untuk mengurangi rasa sakit akibat kelaparan, meskipun tidak memberikan nilai gizi.

Penjelasan lain karena mengkonsumsi tanah dinilai mengandung gizi karena nutrisi mereka berkurang, seperti kalsium, dan zat besi. Di sisi lain, tanah dinilai mempunyai zat yang efektif dapat menjadi bakteri baik melindungi dari racun dan bakteri buruk.

Sebuah studi mengindikasikan, pada umumnya orang-orang makan tanah pada saat persediaan makanan menipis. Ketika mereka makan tanah, mereka hanya makan dalam jumlah sedikit. Geophagy digambarkan secara umum pada perempuan di awal kehamilan dan balita

Menurut hipotesis yang ditemukan, bahwa nutrisi yang ditemukan sangat sedikit yang sesuai. Lebih dari itu, hipotesis disesuaikan dengan data yang ada sesuai dengan penemuan dalam penelitian.
   
Kategori kedua, menurut Young, yang sensitif terhadap racun parasit tergantung pada dirinya sendiri dan keturunan keluarga. Selain itu, geophagy yang paling umum berada di daerah beriklim tropis di mana mikroba bawaan makanan yang berlimpah.

Sumber :
apakabardunia.com

18 April 2011

Bisakah Manusia Hidup Tanpa Bakteri?

Data tentang triliunan bakteri mengerumuni kulit dan seluruh tubuh manusia terdengar sangat menakutkan. Namun ahli biologi mikro Anne Maczulak menegaskan, manusia tak bisa hidup tanpa bakteri.

Penulis buku ‘Allies and Enemies: How the World Depends in Bacteria’ ini menjelaskan, manusia tak bisa hidup tanpa bakteri. Sebagian besar manusia mempelajari bakteri dalam konteks penyakit.


http://static.inilah.com/data/berita/foto/1401592.jpg

Hal ini membuat manusia cenderung berpikir tentang bahaya yang ditimbulkan bakteri ini. “Suatu tantangan memikirkan cara bakteri membantu manusia karena kecenderungan yang lebih dari sekadar proses kompleks yang tak hanya sekali,” ungkap Maczulak.

Di dalam tanah dan laut, bakteri merupakan pemain utama dalam dekomposisi bahan organik serta siklus daur ulang unsur kimia seperti karbon dan nitrogen yang diperlukan bagi kehidupan manusia.

Karena tanaman dan hewan tak menghasilkan molekul nitrogen yang dibutuhkan manusia untuk hidup, bakteri tanah dan cyanobacteria (alga hijau-biru) memainkan peran mutlak yang sangat diperlukan dalam mengubah nitrogen atmosfer menjadi amonium atau nitrat.

Keduanya merupakan bentuk nitrogen yang bisa diserap tanaman untuk menghasilkan asam amino dan asam nukleat, blok pembangun DNA. Manusia memakan tanaman dan menuai keuntungannya.

Selain itu, bakteri juga memainkan peran siklus zat penting lain untuk kehidupan manusia, yakni air. Beberapa tahun terakhir, para ilmuwan dari Louisiana State University menemukan bukti, bakteri mewakili banyak partikel-partikel kecil yang menyebabkan percepatan awan menjatuhkan salju dan hujan.

Di luar dan di dalam tubuh manusia, bakteri masih menawarkan manfaat lain. Dalam sistem pencernaan, bakteri membantu mencerna makanan, seperti serat tanaman yang tak bisa dengan baik ditangani manusia.

“Manusia mendapat lebih banyak gizi dari makanan berkat bakteri,” kata Maczulak. Menurut Maczulak, bakteri dalam sistem pencernaan juga menyediakan vitamin yang diperlukan manusia seperti biotin dan vitamin K dan sumber utama nutrisi lain.

Percobaan pada kelinci menunjukkan, hewan yang dibesarkan dalam lingkungan steril tanpa bakteri mengalami kekurangan gizi dan mati muda. Menurut Maczulak, di luar tubuh, ‘hutan bakteri’ di kulit (menurut New York University, terdapat 200 spesies bakteri terpisah pada orang normal) mendominasi lingkungan kulit dan sumber dayanya serta menjaga agar bakteri lain tak dapat masuk.

Di dalam atau luar tubuh, bakteri terbukti menjadi bagian penting dari perkembangan sistem kekebalan tubuh. Menurut ahli biologi mikro Gerald Callahan di Colorado State University, bakteri baik jinak atau bahaya, menjadi bilangan prima sistem kekebalan tubuh dalam merespon patogen penyerang di kemudian hari.

Studi Callahan yang diterbitkan dalam New EnglandJournal of Medicine ini juga menunjukkan, anak-anak yang terlindung dari bakteri, memiliki kesempatan lebih tinggi terkena asma dan alergi. Bukan berarti bakteri menguntungkan tak bisa berbahaya.

Biasanya, bakteri bermanfaat dan bakteri berbahaya secara eksklusif mutual, ungkap Maczulak. Namun, kerjanya tumpang tindih, terutama pada bakteri yang mendiami tubuh. “Bakteri Staph menjadi contohnya, bakteri ini ada di seluruh kulit,” katanya.

Sebuah koloni Staphylococcus Aureus yang hidup di lengan mungkin bekerja bersama, menyerang penyusup tanpa merugikan tubuh namun jika sistem kekebalan tubuh terganggu, bakteri ini bisa mengamuk dan menyebabkan infeksi.

Jumlah sel bakteri yang ada dalam tubuh manusia diperkirakan 10 kali lebih banyak dibanding jumlah sel manusia. “Hal ini membuat banyak ilmuwan menggambarkan manusia lebih mirip bakteri dibanding manusia,” kata Maczulak. Terdengar sedikit menakutkan, “Namun, hal ini membantu Anda memvisualisasikan seberapa besar peran organisme”.

Sumber : apakabardunia.com

27 Maret 2011

10 Kesempurnaan Pada Bumi, Bukti Kesempurnaan Tuhan Sang Pencipta

Salah satu temuan mutakhir di dunia sains yang menjadi buah bibir di kalangan ilmuwan adalah apa yang disebut prinsip antropis.

Prinsip ini mengungkapkan bahwa setiap detail yang terdapat di alam semesta telah dirancang dengan ketepatan yang sempurna untuk memungkinkan manusia hidup. Contoh kecil dari prinsip antropis ini dapat kita temukan pada fakta-fakta yang berkaitan dengan keberadaan bumi.

Dalam hal ini, seorang astronom amerika Hugh Ross dalam bukunya yang berjudul 'The Fingerprint of God, Recent Scientific Discoveries Reveal The Unmistakable Identitiy of The Creator' telah membuat daftarnya sendiri sebagai berikut.


1. Jarak bumi dengan matahari

Jarak matahari ke bumi adalah 149.669.000 kilometer (atau 93.000.000 mil). Jarak ini dikenal sebagai satuan astronomi dan biasa dibulatkan (untuk penyederhanaan hitungan) menjadi 148 juta km.



Dibandingkan dengan bumi, diameter matahari kira-kira 112 kalinya. Gaya tarik matahari kira-kira 30 kali gaya tarik bumi. Sinar matahari menempuh masa 8 menit untuk sampai ke bumi.

Jika lebih jauh:
Planet bumi akan terlalu dingin bagi siklus air yang stabil.

Jika lebih dekat:
Planet bumi akan terlalu panas bagi siklus air yang stabil



2. Gravitasi di permukaan bumi


Gravitasi permukaan dari sebuah obyek astronomi (planet, bintang, dll) adalah percepatan gravitasi yang berlaku pada permukaan obyek tersebut. Gravitasi permukaan bergantung pada massa dan radius obyek tersebut. Seringkali gravitasi permukaan dinyatakan sebagai rasio dengan ketentuan yang berlaku di bumi.

Jika lebih kuat:
Atmosfer bumi akan menahan terlalu banyak gas beracun (amoniak dan methana)

Jika lebih lemah:
Atmosfer bumi akan terlalu tipis karena banyak kehilangan udara



3. Periode rotasi bumi


Rotasi bumi merujuk pada gerakan berputar planet bumi pada sumbunya dan gerakan di orbitnya mengelilingi matahari.

Jika lebih lama:
Perbedaan suhu pada siang dan malam hari terlalu besar

Jika lebih cepat:

Kecepatan angin pada atmosfer terlalu tinggi



4. Albedo



Albedo merupakan sebuah besaran yang menggambarkan perbandingan antara sinar matahari yang tiba di permukaan bumi dan yang dipantulkan kembali ke angkasa dengan terjadi perubahan panjang gelombang (outgoing longwave radiation).

Perbedaan panjang gelombang antara yang datang dan yang dipantulkan dapat dikaitkan dengan seberapa besar energi matahari yang diserap oleh permukaan bumi.

Jika lebih besar:
Zaman es tak terkendali akan terjadi

Jika lebih kecil:
Efek rumah kaca tak terkendali akan terjadi




5. Aktivitas gempa


Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi. Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng bumi). Kata gempa bumi juga digunakan untuk menunjukkan daerah asal terjadinya kejadian gempa bumi tersebut.

Bumi kita walaupun padat, selalu bergerak, dan gempa bumi terjadi apabila tekanan yang terjadi karena pergerakan itu sudah terlalu besar untuk dapat ditahan.

Jika lebih besar:
Terlalu banyak makhluk hidup binasa

Jika lebih kecil:
Bahan makanan dasar laut tidak akan didaur ulang ke daratan melalui pengangkatan tektonik




6. Ketebalan kerak bumi


Kerak bumi adalah lapisan terluar bumi yang terbagi menjadi 2 kategori, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra mempunyai ketebalan sekitar 5-10 km, sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan sekitar 20-70 km.

Penyusun kerak samudra yang utama adalah batuan basalt, sedangkan batuan penyusun kerak benua yang utama adalah granit, yang tidak sepadat batuan basalt. Kerak bumi dan sebagian mantel bumi membentuk lapisan litosfer dengan ketebalan total kurang lebih 80 km.

Jika lebih tebal:
Terlalu banyak oksigen berpidah dari atmosfer ke kerak bumi

Jika lebih tipis:
Aktivitas tektonik dan vulkanik akan terlalu besar



7. Medan magnet bumi


Magnetosfer bumi adalah suatu daerah di angkasa yang bentuknya ditentukan oleh luasnya medan magnet internal bumi, plasma angin matahari, dan medan magnet antarplanet.

Di magnetosfer, campuran ion-ion dan elektron-elektron bebas baik dari angin matahari maupun ionosfir bumi dibatasi oleh gaya magnet dan listrik yang lebih kuat daripada gravitasi dan tumbukan.

Jika lebih kuat:
Badai elektromagnetik akan terlalu merusak

Jika lebih lemah:
Kurangnya perlindungan dari radiasi berbahaya yang berasal dari luar angkasa



8. Interaksi gravitasi dengan bulan




Bulan yang ditarik oleh gaya gravitasi bumi tidak jatuh ke bumi disebabkan oleh gaya sentrifugal yang timbul dari orbit bulan mengelilingi bumi.

Besarnya gaya sentrifugal bulan adalah sedikit lebih besar dari gaya tarik menarik antara gravitasi bumi dan bulan. Hal ini menyebabkan bulan semakin menjauh dari bumi dengan kecepatan sekitar 3,8cm/tahun.

Jika lebih besar:
Efek pasang surut pada laut, atmosfer dan periode rotasi semakin merusak

Jika lebih kecil:
Perubahan tidak langsung pada orbit menyebabkan ketidakstabilan iklim



9. Kadar karbondioksida dan uap air dalam atmosfer



Atmosfer bumi terdiri atas nitrogen (78.17%) dan oksigen (20.97%), dengan sedikit argon (0.9%), karbondioksida (variabel, tetapi sekitar 0.0357%), uap air, dan gas lainnya.

Atmosfer melindungi kehidupan di bumi dengan menyerap radiasi sinar ultraviolet dari matahari dan mengurangi suhu ekstrem di antara siang dan malam.

75% dari atmosfer ada dalam 11 km dari permukaan planet. Atmosfer tidak mempunyai batas yang langsung tapat berbatasan, tetapi agak menipis lambat laun dengan menambah ketinggian, tidak ada batas pasti antara atmosfer dan angkasa luar.


Jika lebih besar:
Efek rumah kaca tak terkendali akan terjadi

Jika lebih kecil:
Efek rumah kaca tidak memadai




10. Kadar ozon dalam atmosfer


Ozon terdiri dari 3 molekul oksigen dan amat berbahaya pada kesehatan manusia. Secara alamiah, ozon dihasilkan melalui percampuran cahaya ultraviolet dengan atmosfer bumi dan membentuk suatu lapisan ozon pada ketinggian 50 kilometer.

Ozon tertumpu di bawah stratosfer di antara 15 dan 30 km di atas permukaan bumi yang dikenal sebagai 'lapisan ozon'.

Ozon dihasilkan dengan pelbagai persenyawaan kimia, tetapi mekanisme utama penghasilan dan perpindahan dalam atmosfer adalah penyerapan tenaga sinar ultraviolet (uv) dari matahari.

Jika lebih besar:
Suhu permukaan bumi terlalu rendah

Jika lebih kecil:
Suhu permukaan bumi terlalu tinggi, terlalu banyak radiasi ultraviolet


Daftar di atas hanyalah sedikit contoh dari sekian banyaknya data yang melimpah tentang adanya prinsip antropis.

Namun, yang sedikit inipun cukup untuk menghancurkan mitos yang dipercaya para ilmuan materialis, yaitu bahwa keberadaan bumi beserta kehidupan yang terdapat padanya terjadi secara kebetulan melalui serangkaian peristiwa acak tanpa perencanaan.

Siapapun yang mempelajari data-data ini tidak akan gagal untuk sampai pada kesimpulan bahwa bumi ini merupakan tempat yang telah dirancang dengan tingkat kerumitan yang tak terbayangkan dan dengan kesesuaian yang sempurna demi keberlangsungan kehidupan di dalamnya.

Sumber : apakabardunia.com

20 Maret 2011

Ternyata Santet Bisa Ditangkal Dengan Hukum Fisika!

Santet, teluh, sihir atau apapun namanya adalah energi negatif yang mampu merusak kehidupan seseorang : berupa terkena penyakit, kehancuran rumah tangga hingga sampai dengan kematian.

santet

7 Maret 2011

Bagaimana Air Dapat Dapat Dididihkan Di Ruang Angkasa Tanpa Ada Gravitasi


Saat mendidih, air biasanya mengeluarkan gelembung-gelembung yang bergerak ke permukaan air, meletup dan kemudian menguap di udara. Namun apa yang terjadi jika air dididihkan di ruang angkasa yang tanpa gravitasi?

28 Februari 2011

Wow Keren, Inilah Eksperimen Dari Sebuah Teh Celup

Kali ini kita akan bereksperimen menggunakan teh celup, apa yang bisa kita lakukan dengan benda kecil itu? Sebelum kita bereksperimen, ada baiknya kita mengetahui sejarah dibalik pembuatan teh celup ini.

Teh celup tercipta secara tidak sengaja ketika seorang pedagang teh dan kopi bernama thomas sullivan (1904) memasukkan teh yang akan dijualnya ke dalam kemasan sutera.


27 Februari 2011

Burung Gagak, Hewan Tercerdas Menurut Al-Quran dan Sains


Burung umumnya tidak dianggap hewan cerdas, sampai-sampai seseorang untuk merendahkan orang lain menyebutnya dengan "Otak Burung". Tetapi suatu hari, saya (Sahar El-Nadi) membaca sebuah ayat dari Quran yang melibatkan burung , yang membuat saya berhenti dan berpikir tentang makna dari sebuah ayat. Berikut adalah petikan ayat tersebut:

8 Februari 2011

Tahukah Anda, Apa Yang Menyebabkan Permukaan Es Licin?

Tak perlu bermain ice skating untuk mengetahui permukaan es licin. Tahukah Anda mengapa demikian?

Satu setengah abad berlalu guna melakukan penyelidikan ilmiah terhadap hal ini. Jelas sekali lapisan tipis air di atas es padat dapat menyebabkan es menjadi licin. Mobilitas cairan membuat manusia sulit berjalan diatasnya meski lapisan air sangat tipis.

7 Februari 2011

Bisakah Mimpi Buruk Membuat Seseorang Meninggal Dalam Tidur?


http://static.inilah.com/data/berita/foto/1210272.jpg

Penyakit "sindrom kematian tiba-tiba tak terduga di malam hari" (SUNDS) sangat menakutkan. Penyakit ini menyerang pria dan wanita muda, bahkan membuat orang takut tidur.
Penyakit "sindrom kematian tiba-tiba tak terduga di malam hari" (SUNDS) sangat menakutkan. Penyakit ini menyerang pria dan wanita muda, bahkan membuat orang takut tidur.

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1210272.jpg

1 Februari 2011

Wow. Merpati Menemukan Jalan Pulang Dengan Lubang Hidung Kanan

Bukan anjing saja yang memiliki daya penciuman tajam, burung dara juga mengandalkan penciuman untuk mengendus jalan pulang.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_08MFHA89PTioz0Nf9AY-FixHRB5NbV3yX9gWgmOif_k-lSs43UXydhySKu9EOnxurzPZ7NTTXeobmo3NJvji4IUnQD6FDPdVsO6ep0E5HpPsqHqEoiSZKPruS61YVMk-x37Ms9Iv518L/s320/pigeon.jpg

Hal itu terungkap dalam sebuah riset sejumlah peneliti Italia yang tertarik pada kemampuan burung dara kembali ke rumah dari tempat berjarak ratusan kilometer sehingga dimanfaatkan untuk mengirim pesan bahkan menyelundupkan narkoba.

20 Januari 2011

Inilah yang Menyebabkan Hujan Memiliki Aroma Khas

Kadang-kadang, orang bisa merasakan wewangian, seperti wangi rumput segar yang baru dipotong, setelah hujan. Apa yang menyebabkan aroma wangi setelah hujan?

Ada beberapa hal yang bisa menyebabakan aroma hujan. Hal yang umum adalah uap minyak yang dikeluarkan oleh tanaman, bakteri, dan bahan kimia.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgL9TDyQIvxELJt8C5Bi3pmNYthuX4I6JY142iqw51TxcvYSAGrk6qq5D7rzAjSvPB-F_iE3ElYIa5RvbSCr2ah6OomQ4eeMBqNxJDh-pk_dFot2qDVwwd552e4uqPOObJiRYN3u6AdnJpl/s400/butiran+embun.JPG

19 Januari 2011

Wah, Ternyata Hiu Buta Warna

Hiu ternyata buta warna. Kesimpulan tersebut diambil berdasarkan hasil studi yang dipublikasikan para ilmuwan di jurnal Naturwissenschaften Selasa kemarin (18/1/2011).
Untuk mendapatkan kesimpulan itu, peneliti melakukan observasi pada mata hiu dengan menggunakan teknik micro-spektofotometri. Mereka mengamati sel-sel penyusun retina mata pada 17 spesies hiu yang ditangkap di wilayah Queensland dan Australia Barat.

10 Fenomena Yang Belum Dapat Di Jelaskan Oleh Sains

Ilmu pengetahuan memang menakjubkan. Mampu menyibak beragam misteri kehidupan. Mencari energi alternatif, mengobati penyakit, menjelajah antariksa, bahkan menciptakan mahluk hidup buatan. Semua keajaiban sains itu membuat kita terheran-heran.

16 Januari 2011

Fenomena Orang Tersesat di Jalan Yang Melingkar

Mitos menyebutkan jika orang tersesat maka akan berputar-putar dan kembali ke tempat di mana ia memulai perjalanannya. Penelitian dilakukan untuk mempelajari apa yang sebenarnya terjadi, jika seseorang mencoba berjalan tanpa adanya petunjuk arah tujuan.


http://www.cartoonstock.com/newscartoons/cartoonists/tcr/lowres/tcrn212l.jpg

5 Perilaku Yang Dapat Mengundang Bakteri

Mungkin Anda sudah rajin mencuci tangan, menghindari orang yang sedang batuk dan rajin membersihkan kotoran dari sekitar rumah. Namun tanpa disadari sebenarnya banyak perilaku kita yang justru mengundang bakteri dan virus. Penasaran ingin tahu apa saja?


1. Mengupas buah
Anda termasuk orang yang rajin makan buah adalah poin yang sangat bagus. Tapi ketika mengonsumsi buah yang harus dikupas kulitnya, misalnya pisang atau jeruk, pernahkah Anda mencuci buah itu terlebih dulu?

Ketika tangan kita menyentuh buah-buahan tersebut dan mengupasnya kulitnya lalu memakannya, besar kemungkinan bakteri yang menempel di kulit akan terbawa masuk ke dalam mulut. Bakteri di kulit buah bisa berasal dari mana saja, mulai dari tangan orang lain sampai debu dan kotoran di toko buah.

2. Handel pintu
Sudah beberapa hari ini Anda menghindari rekan sekerja yang sedang flu berat karena tidak ingin tertular. Bukan cuma mencuci tangan lebih sering namun Anda juga memakai masker. Namun virus flu juga bisa menempel di handel pintu atau benda-benda lain di sekitar Anda.

3. Sepatu dan sandal
Penggunaan dan penyimpanan sepatu di dalam rumah bisa menjadi pemicu penyebaran kuman di seluruh permukaan lantai rumah kita. Karena itu sediakan rak sepatu khusus di luar rumah.

4. Menyentuh wajah
Terlalu sering menyentuh wajah, baik itu menggaruk, mengucek mata atau memencet jerawat, bisa membuat kuman yang ada di sekitar wajah berpindah ke kulit bagian tubuh lain. Hal ini juga bisa membuat jerawat sukar dihilangkan.

5. Benda di kamar mandi
Benda-benda yang dipakai berulang kali seperti gelas untuk berkumur yang ditaruh di kamar mandi, apalagi jika kamar mandi yang dipakai banyak orang, bisa jadi sumber penularan berbagai kuman, jamur dan virus. Karena itu cucilah gelas tersebut secara rutin dan letakkan di tempat terpisah.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Web Hosting Coupons